Optimalisasi Pembelajaran Tahfizh Al-Qur’an Berbasis Fungsi Otak
DOI:
https://doi.org/10.37812/zahra.v4i2.997Keywords:
Optimization; learning tahfizh Al-Qur'an; The function of brain.Abstract
This article related to the idea of optimizing learning tahfizh Al-Qur'an based on brain function. The brain is a complex part of the human body and is always developing. Therefore, in the process of learning Al-Qur'an tahfizh, we must consider the work and function of each component of the human brain: first, the reptile brain which functions to regulate the heart, lungs, and respiratory system. Second, the limbic brain which functions to regulate the immune system, family needs, social stratification, a sense of belonging, emotional nature, and hormones. Third, the neo-cortex or big brain functions to think, organize logic, respond to things rationally, and master the world's creativity. The purpose of writing this article is to provide an overview of creative and innovative Al-Qur'an tahfizh learning planning by optimizing brain function. This research is included in qualitative research using library research methods. With this research, we can see that in the process of learning tahfizh Al-Qur'an which is creative and innovative in formal and non-formal educational institutions, we can optimize it by utilizing the functions of the human brain that are in accordance with brain waves. Human brain waves consist of gamma waves, beta waves, alpha waves, theta waves, delta waves. When a learner in the process of learning Al-Qur'an tahfizh can enter the alpha wave, it will be easier to carry out the process of memorizing the Al-Qur'an.
Downloads
References
Asman, A., Suyadi, S., & Huda, M. (2021). Character Education as Brain Education: Spiritual Neuroscience Studies in Islamic Education. Jurnal Tarbiyatuna, 12(2), 77-86.
Arif, M., & bin Abd Aziz, M. K. N. (2022). The Relevance of Islamic Educational Characteristics In The 21st-Century:(a Study on Al-Suhrawardi's Thoughts in Adabul Muridin Book). Syaikhuna: Jurnal Pendidikan dan Pranata Islam, 13(02), 175-196.
Cruceanu, V. D., & Rotarescu, V. S. (2013). Alpha brainwave entrainment as a cognitive performance activator. Cognition, Brain, Behavior, 17(3), 249.
Doherty, C. (2014). A comparison of alpha brainwave entrainment, with and without musical accompaniment.
Fajri, N. (2020). Frekuensi Gelombang Otak dalam Menangkap Ilmu Imajinasi dan Realita (Berdasarkan Ontologi). Jurnal Filsafat Indonesia, 3(2), 40-47.
Fatmawati, E. (2019). Manajemen Pembelajaran Tahfidz Al-Qur’an. Jurnal Isema: Islamic Educational Management, 4(1), 25-38.
Fitri, M. (2020). Penerapan model pembelajaran quantum learning di lembaga pendidikan anak usia dini. JAPRA) Jurnal Pendidikan Raudhatul Athfal (JAPRA), 3(2), 40-51.
Hidayah, N. (2016). Strategi pembelajaran tahfidz al-qur’an di lembaga pendidikan. Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 63-81.
Ibda, H., & Wijayanti, D. M. (2023). Sejarah, Kurikulum dan Pembelajaran Pada Kuttab: Kajian Literatur Sistematis Tahun 2013-2023. ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal, 4(1), 1-23.
Illeris, Knud. Learning Theorists... In Their Own Words. Francis: Routhledge. 2018.
Kadir, A. (2013). Konsep Pembelajaran Kontekstual di Sekolah. Dinamika Ilmu, 13(1), 17–38.
Kartika, T. (2019). Manajemen Pembelajaran Tahfidz Al-Qur’an Berbasis Metode Talaqqi. Jurnal Isema: Islamic Educational Management, 4(2), 245-256.
Mahadun, H & Idawati, K. Metode Hanifida Brain Based Learning Cara Belajar Cepat Abad 21 Juz 30. Jombang: La Raiba Training Center. 2009.
Mudzakiroh, N., & Arif, M. (2022). Peran Orang Tua Tunggal (Single Parent) Dalam Menanamkan Karakter Religius Pada Remaja. FATAWA: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1), 1-15.
Maskur, A. (2018). Pembelajaran Tahfidz Alquran pada Anak Usia Dini. IQ (Ilmu Al-qur'an): Jurnal Pendidikan Islam, 1(02), 188-198.
Muhyidin, M. Mengajar Anak Berakhlak Al- Qur’an. Bandung: Remaja Rosdakarya. 2004.
Munawaroh, I., & Haryanto, H. (2005). Neuroscience dalam pembelajaran. Majalah Ilmiah Pembelajaran, 1(1).
Naim, Ngainun. Menjadi Guru Inspiratif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2009.
Nasrullah, Y. M., & Rahman, A. (2022). Konsep Profesionalisme Guru Menurut Qs Al-Baqarah 31 (Analisis Ilmu Pendidikan Islam). Jurnal Pendidikan UNIGA, 16(2), 603-613.
Nugroho, B. T. A. (2016). Efek Metode Pembelajaran Tahfidzul Qur’an Terhadap Prestasi Belajar Tahfidzul Qur’an. ATTARBIYAH: Journal of Islamic Culture and Education, 1(2), 211-242.
Nurhakim, H. Q. A., Yahya, W., & Rasyid, A. M. (2021). Tahfidzul Qur’an Learning Management At Ppi 153 Al-Firdaus. Ta dib Jurnal Pendidikan Islam, 10(2), 275-284.
Pedak, Mustamir Dan Maslichan. Potensi Kekuatan Otak Kanan Dan Otak Kiri Anak. Jogjakarta: Diva Press. 2009.
Prastowo, A. (2016). Implikasi Kinerja Otak Terhadap Pembelajaran Psikomotorik di SD/MI. Al-Bidayah: jurnal pendidikan dasar Islam, 8(2).
Purwanto, Ngalim. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya. 2000.
Purwati, E. (2016). Optimalisasi pendidikan Islam melalui Pembelajaran berbasis cara kerja otak. Islamica: jurnal studi keislaman, 11(1), 86-112.
Putra, Udin S. Winata. Teori Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: Universitas terbuka. 2007.
Rahmayanti, J. D., & Arif, M. (2021). Penerapan Full Day School Dalam Mengembangkan Budaya Religius di Sekolah Dasar Muhammadiyah 1 Menganti Gresik. EL Bidayah: Journal of Islamic Elementary Education, 3(1), 11-31.
Ratna Supradewi, Otak, Musik, dan Proses Belajar, Buletin Psikologi: Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada, Volume 18 Nomor 2, 2016.60.
Schunk, Dale H. Learning theories : an educational perspective 6th, Boston: Allyn & Bacon. 2012.
Sidauruk, D. F. (2019). Penerapan Metode Kauny Quantum Memory dalam Meningkatkan Hafalan dan Pemahaman Siswa Pada Pembelajaran Tahfiz di MI Nurul Qomar Palembang. Muaddib: Islamic Education Journal, 2(2), 73-78.
Siregar, L. Y. (2021). PEMANFAATAN FUNGSI OTAK SECARA SEIMBANG DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. Darul Ilmi: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman, 9(2), 180-195.
Solihat, A., Panjaitan, R. L., & Djuanda, D. (2017). Penerapan model pembelajaran brain based learning. Jurnal Pena Ilmiah, 2(1), 451-460.
Subrata, Sumadi. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Grafindo Persada. 2014.
Suparman, M. A. (2012). Desain instruksional modern. Jakarta: Erlangga.
Supradewi, R. (2010). Otak, musik, dan proses belajar. Buletin Psikologi, 18(2).
Susanti, S. E. (2021). Pembelajaran anak usia dini dalam kajian neurosains. TRILOGI: Jurnal Ilmu Teknologi, Kesehatan, Dan Humaniora, 2(1), 53-60.
Suttrisno, S., Yulia, N. M., & Fithriyah, D. N. (2022). Mengembangkan Kompetensi Guru Dalam Melaksanakan Evaluasi Pembelajaran Di Era Merdeka Belajar. ZAHRA: Research and Tought Elementary School of Islam Journal, 3(1), 52-60.
Suyadi, S. (2018). Integration of anti-corruption education (PAK) In Islamic religious education (PAI) with neuroscience approach (Multi-case study in brain friendly PAUD: I Sleman Kindergarten Yogyakarta). INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 12(2), 307-330.
Suyadi, Teori Pembelajaran Anak Usia Dini, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. 2017.
Syihab, M. Quraisy. Menyingkap Tabir Ilahi Al-Asma Al-Husna dalam Perspektof Al-Qur’an, Jakarta : Lentera Hati. 2006.
Usiono, U. (2022). REKONSTRUKSI PENDIDIKAN ISLAM KONTEMPORER (SEBUAH TINJAUAN FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM). Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam, 12(1), 43-56.
Wahid, Wiwi Alawiyah. Cara Cepat Bisa Menghafal Al-Qur‟an, Jogjakarta: Diva Press. 2013.
Waluyo, M. E. (2014). Revolusi gaya belajar untuk fungsi otak. Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam, 8(2), 209-228.
Yunus, Mahmud. Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: Hidakarya Agung. 1990.
Zhuang, T., Zhao, H., & Tang, Z. (2009). A study of brainwave entrainment based on EEG brain dynamics. Comput. Inf. Sci., 2(2), 80-86.
